Kontekstualisasi Menuju Inkulturasi Koperatif-Prolektif: Nilai Budaya Mapalus dan Falsafah Pemimpin Negeri di Minahasa dalam Konstruksi Manajemen Pendidikan Kristiani

Christar Arstilo Rumbay, Stimson Hutagalung, Rudolf W Sagala

Abstract


: Christian Religious Education (PAK) encourages the inclusion of religious and cultural values in its construction. The presence of cultural values still needs to be met; religion dominates the elements of PAK. This requires the correct pattern of PAK management. Mapalus cultural values and leadership philosophy in Minahasa are part of a promising heritage. But the educational contextualization approach needs to make the right formula. This research recommends a cultural approach model for education that contributes to the Minahasa context. By using an analytical-descriptive approach, this qualitative research takes references from articles, books, and interviews with several sources. As a result, the values of mapalus solidarity and communal leadership are cultural elements that can be incorporated into the construction of PAK with a cooperative-prolective inculturation approach. 

 

Abstrak

Pendidikan Agama Kristen (PAK) mendorong masuknya nilai agama dan budaya pada konstruksinya. Kehadiran nilai budaya masih jauh dari harapan, agama mendominasi unsur-unsur PAK. Kenyataan ini membutuhkan pola manajemen PAK yang tepat. Nilai budaya mapalus dan falsafah kepemimpinan di Minahasa merupakan bagian dari warisan leluhur yang menjanjikan. Namun pendekatan kontekstualisasi pendidikan perlu untuk membuat formula yang tepat. Penelitian ini mencoba untuk merekomendasikan model pendekatan budaya bagi pendidikan yang kontributif bagi konteks Minahasa. Dengan menggunakan pendekatan analisis-deskriptif, penelitian kualitatif ini mengambil referensi dari artikel, buku dan wawancara ke beberapa narasumber. Sebagai hasilnya, nilai solidaritas mapalus dan komunal kepemimpinan merupakan unsur budaya yang dapat dilibatkan kedalam konstruksi PAK dengan pendekatan inkulturasi koperatif-prolektif.

 

 


Keywords


contextualization; culture; management; religion; agama; budaya; manajemen; Minahasa; kontekstual

Full Text:

PDF

References


Bakhri, Syamsul, and Ahmad Hidayatullah. “Desakralisasi Simbol Politheisme Dalam Silsilah Wayang: Sebuah Kajian Living Qur’an Dan Dakwah Walisongo Di Jawa.” SANGKéP: Jurnal Kajian Sosial Keagamaan 2, no. 1 (2019): 13–30.

Bergmann, Sigurd, and Mipka Vähäkangas. Contextual Theology: Skills and Practices of Liberating Faith. New York: Routledge, 2021.

Bevans, Stephen. “Models of Contextual Theology.” New York, United States: Orbis Books (1992).

Bosch, David J. Transforming Mission: Paradigm Shifts in Theology of Mission. Maryknoll, New York: Orbis Books, 2011.

Choy, S Chee, and Pou San Oo. “Reflective Thinking and Teaching Practice.” Malaysia International Journal of Instruction 5, no. 1 (2012).

Daniel, Susan. “Pengembangan Pemberdayaan Pendidikan Agama Kristen Anak Usia Dini Melalui Pemuridan Dalam Kontekstual Pada Jemaat.” Meretas: Jurnal Ilmu Pendidikan 8, no. 2 (2021): 105–112.

Green, Laurie. Let’s Do Theology: Resources for Contextual Theology. UK: Continuum International Publishing Group, 2010.

Hallencreutz, Carl Fredrik. New Approaches to Men of Other Faiths: A Theological Discussion. Geneva: World Council of Churches, 1970.

Hansen, Allan Grutt. Proflexion: A New Integrated Mixed Methods Research Paradigm Tested on a Gender & Career Issue. Aalborg Universitetsforlag, 2016.

Hasugian, Johanes Waldes, Agusthina Christina Kakiay, Novita Loma Sahertian, and Febby Nancy Patty. “Panggilan Untuk Merekonstruksi Strategi Pendidikan Agama Kristen Yang Kontekstual Dan Inovatif.” Jurnal Shanan 6, no. 1 (March 2022): 45–70.

Hutagalung, Stimson, Christar A Rumbay, and Rolyana Ferinia. “Islam Nusantara: An Integration Opportunity between Christianity and Culture in Indonesia.” HTS Teologiese Studies/Theological Studies 78, no. 4 (2022): 7.

Johnson, Elaine B. Contextual Teaching and Learning Menjadikan Kegiatan Belajar Mengajar Mengasikkan Dan Bermakna. Bandung: Kai- Fa Learning, 2011.

Join, Martinus Maria, Irenius D Bernad, and Adrianus Naja. “Membongkar Egosentrisme, Eksklusivisme Dan Fiksasi Agama Dalam Ruang Publik.” FOCUS 2, no. 1 (2021): 56–62.

Karundeng, R. Wawancara Pribadi Melalui Whatsapp Pada Tanggal 1 Juni 2022, 2022.

Matheny, Paul Duane. Contextual Theology: The Drama of Our Time. Eugene, United States: Wipf & Stock Publishers, 2011.

Moreau, A Scott, Harold A Netland, Charles Edward van Engen, and David Burnett. Evangelical Dictionary of World Missions. UK: Baker Books. Baker Books, 2000.

Najoan, Meity, Xaverius Erick Lobja, and Aksilas Dasfordate. “Mapalus Cultural Reconstruction in Tompaso Baru Village South Minahasa Regency.” In 3rd International Conference on Social Sciences (ICSS 2020), 125–130. Atlantis Press, 2020.

P, Kalangi. Kebudayaan Minahasa. Berita Antropologi Jilid II No. 4 Jakarta, 1971.

Pangalila, Theodorus, Jeane Mantiri, and Julien Biringan. “Nilai Moral Yang Terkandung Dalam Semboyan Torang Samua Basudara Sebagai Sumber Toleransi.” Universitas Kanjuruhan Malang (2019).

Panuntun, Daniel Fajar, and Eunike Paramita. “Hubungan Pembelajaran Alkitab Terhadap Nilai-Nilai Hidup Berbangsa Dalam Pemuridan Kontekstual (Kelompok Tumbuh Bersama Kontekstual).” Jurnal Gamaliel: Teologi Praktika2 1, no. 1 (2019).

Pinontoan, D. Wawancara Pribadi Lewat Whatsapp, Pada Tanggal 1 Juni 2022., 2022.

Race, Alan. “Christians and Religious Pluralism: Patterns in the Christian Theology of Religions.” Religious Studies 20, no. 3 (1984).

Rennison, Betina Wolfgang. “Sadan Mestrer Du de Evige Paradokser.” Vaeksthus for ledelse (2013).

Rod, P. “Preamble: Profleksion.” Kobenhavn: UCC (2010).

Rose, Arnold Marshall, and Caroline Baer Rose. Sociology: The Study of Human Relations. Knopf, 1970.

Rumbay, Christar Arstilo. “Adventism and Minahasan Culinary Identity.” Al-Adyan: Jurnal Studi Lintas Agama 16, no. 1 (2021): 1–22.

———. “Portraying the Spirit’s Personality of Minahasan Christian with Its Ancestral Spirit Tradition.” Portraying the Spirit’s Personality of Minahasan Christian with its Ancestral Spirit Tradition 11, no. 1 (2021): 114–130.

Rumbay, Christar Arstilo, and Handreas Hartono. “Mediatorship Office As an Alternative Dialogue to Indonesian Muslim: An Exercise to the Christology of John Owen.” Jurnal Abdiel: Khazanah Pemikiran Teologi, Pendidikan Agama Kristen dan Musik Gereja 5, no. 2 (2021): 161–175.

Rumbay, Christar Arstilo, Wolter Weol, Handreas Hartono, Maria Magdalena, and Binsar Hutasoit. “Akulturasi Kepemimpinan Transformasional Paulus Dan Falsafah Pemimpin Negeri Di Minahasa.” DUNAMIS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 6, no. 2 (2022): 563–580.

Setiawan, Eko. “Makna Nilai Filosofi Wayang Kulit Sebagai Media Dakwah.” Jurnal Al-Hikmah 18 (2020): 37–56.

Sharpe, Eric John. Faith Meets Faith: Some Christian Attitudes to Hinduism in the Nineteenth and Twentieth Centuries. SCM Press, 1977.

Simamora, Maju. “TINJAUAN INTERKULTURAL ‘MANGONGKAL HOLI’ SEBUAH PENDEKATAN ORANG BATAK TOBA-KRISTEN DALAM MELIHAT KEBUDAYAAN MANUSIA.” Sekolah Tinggi Teologi Injili Arastamar (SETIA) Jakarta, 2020.

Siwu. Adat, Kitab Injil Dan Pancasila: Pelajaran Kebudayaan Minahasa Dan Keagamaan Kristen Dalam Rangka Modernisasi Masyarakat Indonesia. United States: Tesis, 1986.

Sual, I. Wawancara Pribadi Lewat Whatssapp Pada Tanggal 1 Juni 2022, 2022.

Suharna, Hery. “Berpikir Reflektif Mahasiswa Dalam Menyelesaikan Masalah Matematika.” Universitas Negeri Malang, 2015.

Tafonao, Talizaro, Wiwiet Arie Shanty, and Desetina Harefa. “Kurikulum Pendidikan Agama Kristen Yang Kontekstual Bagi Anak Sekolah Minggu Kelas Madya.” Harati: Jurnal Pendidikan Kristen 1, no. 2 (2021): 129–143.

Tielung, Glenn Allen, and Tony Rudyansjah. “Telaah Kritis Terhadap Pendekatan Ekoteologi Dalam Upaya Pelestarian Hewan Liar Di Minahasa.” Antropologi Indonesia (2020): 140–158.

Tumbelaka, Gratciadeo, Izak Y. M. Lattu, and David Samiyono. “Negosiasi Identitas Kekristenan Dalam Ritual Kampetan Di Watu Pinawetengan Minahasa.” Anthropos: Jurnal Antropologi Sosial dan Budaya (Journal of Social and Cultural Anthropology) 6, no. 1 (June 2020): 1–9.

Tumenggung, M. “Beberapa Analisa Perbandingan Mapalus Dan Gotong Royong Dalam Majalah Tak Berkala Duta Budaya.” LemLit Sastra Unsrat, Manado (1970).

Wagiu, Nandari Prastica. “IMPLEMENTASI PERAN ORANG TUA MENURUT ULANGAN 6:4-9 DALAM PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN KELUARGA DI GEREJA MASEHI INJILI DI MINAHASA JEMAAT IMANUEL AERTEMBAGA BITUNG.” Jurnal Shanan 4, no. 2 (October 2020): 128–161.

Wawointana, Thelma, and Margareth Inof Riisyie Rantung. “Mapalus Local Wisdom in Overcoming Inter-Village Conflict.” In 3rd International Conference on Social Sciences (ICSS 2020), 157–161. Atlantis Press, 2020.

Wowor, F. Wawancara Pribadi Lewat Whatssapp Pada Tanggal 1 Juni 2022., 2022.

Zamakhsari, Ahmad. “Teologi Agama-Agama Tipologi Tripolar; Eksklusivisme, Inklusivisme Dan Kajian Pluralisme.” Tsaqofah; Jurnal Agama Dan Budaya 18 (2020): 35–51.




DOI: https://doi.org/10.47131/jtb.v5i2.166

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 JURNAL TERUNA BHAKTI

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Creative Commons License
Jurnal Teruna Bhaktiis licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at http://stakterunabhakti.ac.id/e-journal/index.php/teruna/.

Jurnal Teruna Bhakti telah terindeks pada situs:

  

View TB Stats